ANALISIS PENDAPATAN MASYARAKAT
TRENGGALEK DAN HARGA PRODUK YANG MEMPENGARUHI PERMINTAAN SEPATU BERMEREK
Irma Oktafiyanti
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pemuda Surabaya, Indonesia
E-mail: irmaoktavianti80@gmail.com
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara pendapatan
dan harga terhadap permintaan sepatu bermerek di Trenggalek baik secara
parsial maupun simultan. Data yang digunakan yaitu hasil jawaban kuesioner
dari 131 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan metode
analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa
pendapatan dan harga berpengaruh terhadap permintaan sepatu bermerek di
Trenggalek baik secara parsial maupun secara simultan. Semakin tinggi pendapatan masyarakat, semakin besar kemungkinan mereka untuk membeli sepatu bermerek. Selain itu, harga
produk juga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap permintaan sepatu bermerek, dimana peningkatan harga cenderung mengurangi permintaan. Temuan ini memberikan wawasan penting bagi produsen sepatu bermerek dalam menentukan strategi pemasaran dan penetapan harga produk mereka di Trenggalek. Pada jurnal ini, penulis
akan mengulas empat macam merek
sepatu yaitu, merek nike, compass,
converse, dan adidas. Maraknya
trend sepatu
pada saat ini, terutama sepatu bermerek. Selain itu, pada
penelitian terdahulu hanya diketahui pengaruh parsial antar variabel. Kata Kunci: Pendapatan; Harga; Permintaan. ABSTRACT This study aims to determine the effect
between income and price on the demand for branded shoes in Trenggalek both
partially and simultaneously. The data used are the results of questionnaire
answers from 131 respondents. The sampling technique uses purposive sampling
with multiple linear regression analysis methods. The results of this study
state that income and price affect the demand for branded shoes in Trenggalek
both partially and simultaneously. The higher people's income, the more
likely they are to buy branded shoes. In addition, product price also has a
significant influence on the demand for branded shoes, where an increase in
price tends to reduce demand. These findings provide important insights for
branded shoe manufacturers in determining their marketing and product pricing
strategies in Trenggalek. In this journal, the author will review four kinds
of shoe brands, namely, nike, compass, converse, and adidas brands. The rise
of shoe trends at this time, especially branded shoes. In addition, in previous
studies, only partial effects between variables were known. Keywords: Income; Prices; Demand |
|
|
This work
is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International |
PENDAHULUAN
Secara umum,
pendapatan dan permintaan produk berbanding lurus namun harga dan
permintaan berbanding terbalik dalam berbagai aspek produk, termasuk dalam hal produk
sepatu (Hidayat, Rahmawati, & Arlina, 2023);(Astuti, Mm, Matondang, Kom, & MM, 2020). Produk sepatu memang bukanlah kebutuhan pokok yang harus dimiliki, namun melihat perkembangan
dunia saat ini, produk sepatu
telah melekat di seluruh lapisan masyarakat, mulai dari anak-anak hingga dewasa baik
digemari sebagai koleksi ataupun dimiliki karena suatu keperluan tertentu (Adi & Hermintoyo, 2019).
Saat ini
sepatu bermerek banyak digunakan karena kualitasnya yang bagus dan tampilannya
yang lebih menarik (Kartika, 2021);(Mardiana, Handayani, & Suherman, 2021). Selain itu, dengan memiliki sepatu bermerek dari brand tertentu akan menunjukkan
eksistensi seseorang dalam mengikuti trend fashion saat ini (Sigar, Soepeno, & Tampenawas, 2021). Hal tersebut menyebabkan permintaan produk sepatu bermerek
meningkat dari tahun ke tahun.
Pendapatan
perorangan dan harga produk merupakan
faktor yang mempengaruhinya.
Hal tersebut
didukung oleh fakta dengan adanya
kewajiban bersepatu apabila sedang berada di instansi resmi seperti sekolah,
kantor, dan
lembaga tertentu. Karena sepatu merupakan salah satu pelengkap
dalam dunia fashion terutama
sepatu bermerek. Menurut Asosiasi Persepatuan Indonesia, produksi sepatu bermerek mengalami peningkatan selama tiga periode. Pada tahun 2020, produksi sepatu mengalami kenaikan sebanyak 8,97%. Pada tahun 2021, produksi sepatu naik secara drastis
yaitu sebesar 28,3%. Dan pada tahun
2022, produksi sepatu sepatu meningkat sebanyak 35,57% (Yunika & Pazli, 2017).
Menurut (Londa, Manossoh, & Mintalangi, 2020) menyatakan bahwa pendapatan adalah penerimaan hasil kegiatan ekonomi yang dapat disebut sebagai
penjualan barang dan jasa, upah,
royalti, sewa - menyewa, bunga, maupun deviden.
Menurut (Azizah, Nadhifa, &
Hakim, 2023) bahwa harga
adalah komponen penting dalam kegiatan
bisnis dalam satuan uang yang dapat ditukarkan guna memiliki suatu
barang atau jasa yang diinginkan. Menurut (Azizah et al., 2023) menyatakan bahwa permintaan merupakan tingkat minat beli
konsumen terhadap barang atau jasa
dalam seluruh aspek harga yang terjadi pada kurun
waktu tertentu (Anas, 2019).
Pada jurnal
ini, penulis akan mengulas
empat macam merek sepatu yaitu,
merek nike, compass,
converse, dan adidas.
Maraknya trend sepatu pada saat ini,
terutama sepatu bermerek. Selain itu, pada penelitian terdahulu hanya diketahui pengaruh parsial antar variabel. Dalam penelitian ini, selain menguji
secara parsial penulis juga akan
menguji secara simultan pengaruh antar variabel untuk mengetahui seberapa besar pengaruh seluruh variabel bebas terhadap variabel terikatnya (Krisnaldy, Pasaribu, & Senen, 2019);(Nurmawardi & Lubis, 2019).
Dengan adanya
kesenjangan antara pendapatan dan harga tersebut, maka pembuatan jurnal ini untuk
mengetahui seberapa besar pengaruhnya terhadap permintaan produk sepatu bermerek
tersebut (Wicaksono, 2022). Dengan demikian, produsen dapat mengolah harga agar permintaan produk sepatu bermerek tetap stabil dan
diharapkan meningkat pada masa yang mendatang (Wiratama & Khasanah, 2012). Ada
pun penelitian yang serupa dilakukan oleh (Rusdi, 2019), dalam
penelitiannya yang berjudul
“Analis Isi Perilaku Pedagang Pasar Songgolangit Ponorogo Dalam Perspektif Etika Bisnis Islam". pendekatan kualitatif
deskriptif Hasil dari penelitian ini dapat di simpulkan
Pertama Para pedagang pasar tradisional Songgolangit Ponorogo dalam menjalankan aktivitas bisnis telah memahami barang-barang yang dilarang oleh agama Islam untuk diperjual belikan. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi.
METODE PENELITIAN
Jenis penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif. Data yang digunakan ada
dua jenis, yaitu data primer dan data sekunder dengan teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan kuisioner yang dibagikan kepada 131 responden dari masyarakat Trenggalek. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive
sampling.
Teknik analisis data yang digunakan yaitu uji determinasi, uji F, uji T, dan
regresi linier berganda dengan model : . Keterangan :
Y : Variabel terikat (dependen), X : Variabel bebas (independen), a : Konstanta Y jika X = 0, b : Nilai koefisien.
1.
Uji determinasi menggunakan R square yang dilihat
pada kolom model summary untuk
mengetahui tingkat kontribusi pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikatnya.
2.
Uji F digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat nya secara bersamaan.
Apabila nilai F hitung > nilai F tabel, maka ditolak dan diterima (berpengaruh signifikan). Apabila
nilai F hitung < nilai F tabel, maka diterima dan ditolak (tidak berpengaruh signifikan).
3.
Uji T digunakan untuk mengetahui pengaruh masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikatnya. Apabila nilai T hitung > nilai T tabel, maka ditolak dan diterima (berpengaruh signifikan). Apabila nilai T hitung < nilai T tabel, maka diterima dan ditolak (tidak berpengaruh signifikan).
HASIL DAN PEMBAHASAN
Uji Determinasi
Tabel 1 Model Summary
Modal |
R |
R Square |
Adjuested R Square |
Std. Error of the Estimate |
1 |
512a |
.262 |
.250 |
1.794 |
Dari
tabel di atas diketahui bahwa nilai R square sebesar 0,262. Dalam hal tersebut nilai
R square mendekati
nilai 0, maka dapat disimpulkan bahwa masing-masing variabel bebas dapat menjelaskan variabel terikatnya sebesar 26,2%.
Regresi Linier Berganda
Dalam penelitian
ini menggunakan model regresi linier berganda dengan rumus . Nilai dari model tersebut dapat dilihat dari
tabel coefficient pada
kolom unstandardized
coefficients B yaitu .
Tabel 2 Tabel Coefficientsa |
||||||
Model |
Unstandardized Coefficients |
Standardized Coefficients |
t |
Sig. |
||
B |
Std. Error |
Beta |
||||
1 |
(Constant) |
8.494 |
1.618 |
|
5.250 |
.000 |
Pendapatan |
.239 |
.053 |
.385 |
4.505 |
.000 |
|
Harga |
.129 |
.055 |
.203 |
2.371 |
.019 |
|
a. Dependent
Variable: Permintaan |
Pada
model tersebut menunjukkan nilai konstanta positif sebesar 8,494 yang artinya
variabel pendapatan (X1) dan variabel harga (X2) memiliki pengaruh positif
terhadap variabel permintaan (Y). Pendapatan
(X1) bernilai 0,239 artinya nilai koefisien regresi variabel pendapatan (X1)
terhadap variabel permintaan (Y), jika variabel pendapatan (X1) mengalami
kenaikan satu satuan maka permintaan (Y) akan mengalami peningkatan sebesar
0,239 atau 23,9%. Variabel harga (X2)
bernilai 0,129 artinya nilai koefisien regresi variabel harga (X2) terhadap
variabel permintaan (Y), jika variabel harga (X2) mengalami kenaikan satu
satuan maka variabel permintaan (Y) akan mengalami peningkatan sebesar 0,129
atau 12,9%.
1. Uji T
Tabel 3 Tabel Coefficientsa |
|
||||||
Model |
Unstandardized Coefficients |
Standardized Coefficients |
t |
Sig. |
|||
B |
Std. Error |
Beta |
|||||
1 |
(Constant) |
8.494 |
1.618 |
|
5.250 |
.000 |
|
Pendapatan |
.239 |
.053 |
.385 |
4.505 |
.000 |
||
Harga |
.129 |
.055 |
.203 |
2.371 |
.019 |
||
a. Dependent
Variable: Permintaan |
|
||||||
Pada variabel
pendapatan, nilai T hitung (4,505) > T tabel (1,9785) maka H0 ditolak
dan H1 diterima. Nilai Sig
(0,000) < Alpha (0,05) maka
H0 ditolak dan H1 diterima. Artinya variabel pendapatan
memiliki pengaruh positif dan signifikan
terhadap variabel permintaan.
Pada variabel
harga, nilai T hitung (2,371) > T tabel (1,9785) maka H0 ditolak
dan H1 diterima. Nilai Sig
(0,019) < Alpha (0,05) maka
H0 ditolak dan H1 diterima. Artinya variabel harga
memiliki pengaruh positif dan signifikan
terhadap variabel permintaan.
2. Uji F
Tabel 4 ANOVAb |
||||||
Model |
Sum of Squares |
df |
Mean Square |
F |
Sig. |
|
1 |
Regression |
145.916 |
2 |
72.958 |
22.681 |
.000a |
Residual |
411.733 |
128 |
3.217 |
|
|
|
Total |
557.649 |
130 |
|
|
|
|
a. Predictors: (Constant), Harga, Pendapatan |
||||||
b. Dependent
Variable: Permintaan |
Dari tabel di atas diketahui
bahwa nilai F hitung (22,681) > F hitung (3,07) maka H0 ditolak
dan H1 diterima. Artinya variabel pendapatan dan variabel harga
secara bersama-sama memiliki pengaruh positif dan signifikan
terhadap variabel permintaan.
Sedangkan nilai
Sig (0,000) < Alpha (0,05) maka
H0 ditolak dan H1 diterima. Artinya variabel pendapatan
dan variabel harga secara bersama-sama
memiliki pengaruh positif dan signifikan
terhadap variabel pendapatan.
KESIMPULAN
Pendapatan berpengaruh terhadap permintaan sepatu bermerek di Trenggalek. Adapun indikator yang memiliki pengaruh kuat yaitu
indikator pekerjaan, dimana jenis pekerjaan
berbanding lurus dengan tingkat pendapatannya. Harga memiliki berpengaruh
terhadap permintaan sepatu bermerek di Trenggalek. Indikator yang
memiliki pengaruh kuat yaitu keterjangkauan
harga, dari hal tersebut dapat
diketahui bahwa produk dengan harga
yang terjangkau akan
lebih cepat terjual.
Harga dan pendapatan secara bersama-sama memiliki berpengaruh terhadap permintaan sepatu bermerek di Trenggalek. Indikator yang memiliki pengaruh kuat yaitu indikator
jumlah barang. Hal ini mengindikasi apabila sebesar apapun pendapatan seseorang dan terjangkaunya
harga suatu barang, maka keputusan
pembelian akan
terjadi jika barang yang diminta tersedia.
DAFTAR PUSTAKA
Adi, Kevin
Christmanaya, & Hermintoyo, Hermintoyo. (2019). Pemanfaatan Layanan Rumah
Belajar Moderen Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah Sebagai Upaya Membangun Citra
Perpustakaan. Jurnal Ilmu Perpustakaan, 7(1), 151–160.
Anas,
Amril. (2019). Pengaruh kenikmatan makanan dan kualitas pelayanan terhadap
minat beli Sate Padang Kupak. Jurnal Ilmiah Maksitek, 4(2).
Astuti,
Miguna, Mm, M. O. S., Matondang, Nurhafifah, Kom, S., & MM, M. Ti. (2020). Manajemen
Pemasaran: UMKM dan Digital Sosial Media. Deepublish.
Azizah,
Annafi Nurul Ilmi, Nadhifa, Afida Cholisa, & Hakim, Luqmanah. (2023).
MELATIH KEMAMPUAN MOTORIK HALUS DAN MOTORIK KASAR ANAK USIA DINI (TEORI DAN
PRAKTIK). Penerbit Tahta Media.
Hidayat,
Ahmad Agus, Rahmawati, Lilik, & Arlina, Agustin Mila. (2023). Analisis
Permintaan Transportasi Umum Modern Saat Kenaikan Harga BBM Perspektif
Permintaan Islam: Indonesia. Al-Iqtishod: Jurnal Ekonomi Syariah, 5(1),
51–65.
Kartika,
Wendi. (2021). Pengaruh Kualitas Terhadap Minat Beli Produk Branded
Sepatu/Tas Tiruan (Kw). Politeknik Negeri Bengkalis.
Krisnaldy,
Krisnaldy, Pasaribu, Veta Lidya Delimah, & Senen, Senen. (2019). Pengaruh
budaya organisasi, lingkungan kerja dan iklim organisasi terhadap motivasi
pegawai serta dampaknya terhadap kepuasan kerja. Jurnal Semarak, 2(2),
164–183.
Londa,
Almayda P. Londa, Manossoh, Hendrik, & Mintalangi, Syermi S. E. (2020).
Analisis Pengakuan Pendapatan Berdasarkan PSAK 72 Pada PT Pos Indonesia
(Persero) Manado. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan
Akuntansi, 8(4).
Mardiana,
Eva, Handayani, Femi, & Suherman, Agus. (2021). Pengaruh Kualitas Produk
Sepatu Adidas Dan Brand Image Pada Perusahaan Terbatas Panarub Industri
Terhadap Keputusan Pembelian (Persepsi Pegawai). Journal of Business
Education and Social, 2(1), 58–75.
Nurmawardi,
Febria, & Lubis, Iman. (2019). Pengaruh perputaran kas dan perputaran
piutang terhadap profitabilitas PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. Jurnal
Madani: Ilmu Pengetahuan, Teknologi, Dan Humaniora, 2(1), 103–112.
Rusdi,
Anwar. (2019). Analisis Perilaku Pedagang Pasar Songgolangit Ponorogo Dalam
Perspektif Etika Bisnis Islam. IAIN Ponorogo.
Sigar,
Doddy, Soepeno, Djurwati, & Tampenawas, Jeffry. (2021). Pengaruh Brand
Ambassador, Viral Marketing dan Brand Trust Terhadap Keputusan Pembelian Sepatu
Nike Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unsrat. Jurnal EMBA: Jurnal
Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 9(4), 841–850.
Wicaksono,
Arief Dwi. (2022). Pengaruh Athlete
Endorsement, Persepsi Harga, Dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian
Sepatu Aza Dimoderasi Sport Involvement Di Yogyakarta. Fakultas Ilmu
Sosial Dan Ilmu Politik.
Wiratama,
Aditya Yoga, & Khasanah, Imroatul. (2012). Analisis Pengaruh Produk,
Persepsi Harga, dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian Sepatu Olahraga
Merek Nike di Kota Semarang. Fakultas Ekonomika dan Bisnis.
Yunika,
Yunika, & Pazli, Pazli. (2017). Daya Saing Ekspor Industri Alas Kaki
Antara Indonesia Dan China Di Pasar Amerika Serikat Tahun 2011-2014. Riau University.